Ekspedisi panjat Tebing Puruk Sandukui, Gunung Mas, Kalimantan Tengah (Dok.GarasiGaming.com)
Palangkaraya - Tiap kelompok
bahkan perorangan pasti memiliki cara berbeda dalam merayakan hari ulang tahun
Republik Indonesia nanti. Bertepatan dengan hal itu, Mapala UI mengirim dua tim
ekspedisi ke tebing yang masih perawan dan gua terdalam.
Misi tim ekspedisi itu
mengibarkan sang merah putih di Hari Kemerdekaan Indonesia ke-72 di dua tempat
di atas. Dalam rilis resmi yang diterima detikTravel, Selasa (15/8/2017), kedua
tempat yang dimaksud adalah Tebing Puruk Sandukui di Kalimantan Tengah dan Gua
Hatusaka di Maluku Tengah.
Dalam ekspedisi panjat Tebing
Puruk Sandukui, mereka berhasarat menjadi yang pertama dan berhasil mencapai
puncak di tebing dengan batuan andesit setinggi 250-300 meter itu. Berbentuk
seperti jari telunjuk, letaknya ada di Kecamatan Miri Manasa, Kabupaten Gunung
Mas, Kalimantan Tengah. Area ini juga masuk dalam kawasan Heart of Borneo yang
dilindungi oleh WWF Indonesia.
Sebanyak 8 anggota Mapala UI
telah ke lokasi, pada tanggal 12 Agustus 2017. Mereka akan memulai pemanjatan
dengan Teknik Himalayan pada tanggal 16 Agustus 2017. Pada tanggal 17 Agustus
2017 nanti, tim akan melaksanakan upacara kemerdekaan di teras tebing sebelum
melakukan pemanjatan. Direncanakan pada tanggal 24 Agustus 2017 akan mencapai
puncak tebing dan mengibarkan bendera Merah Putih untuk pertama kalinya di
puncak tebing perawan ini.
TebingTebing Puruk Sandukui
(Foto: GarasiGaming.com)
Ada pula tim eksplorasi budaya
dalam ekspedisi ini. Tim tersebut akan menggali potensi kekayaan alam dan
budaya yang dimiliki Suku Dayak Ot Danum yang bermukim di Desa Tumbang Hatung.
Pengumpulan informasinya berupa tato Dayak, kerajinan tangan, dan pengobatan
tradisional lalu disusun ke dalam karya tulis serta video. Ot Danum adalah
salah satu suku Dayak yang berada di sekitar Tebing Puruk Sandukui.
Selain ke puncak tebing, 8
anggota Mapala UI juga melakukan ekspedisi ke Gua Hatusaka. Inilah gua terdalam
di Indonesia yang terletak di Taman Nasional Manusela, Kabupaten Maluku Tengah,
Pulau Seram, Maluku. Gua ini memiliki total kedalaman kurang lebih 388 meter
dengan pintu masuk pada ketinggian kurang lebih 900 meter di atas permukaan
laut. Taman Nasional Manusela merupakan kawasan konservasi yang meliputi 75
persen Kabupaten Maluku Tengah.
GuaGua Hatusaka (Dok. Mapala
UI)
Kawasan ini kaya akan batu
gamping dan memiliki potensi besar dalam kegiatan speleologi. Potensi tersebut
salah satunya berupa banyaknya gua-gua yang belum pernah ditemukan dan
dieksplor. Mapala UI juga berhasrat menjadi yang pertama dan berhasil mencapai
titik terdalam gua tersebut. Tim Manusela Speleology Expedition telah berangkat
ke Maluku Tengah, pada 5 Agustus 2017. Dalam ekspedisi ini, akan dilakukan pula
penelitian yang mencari, memetakan, dan mengeksplorasi gua-gua baru di
sekitarnya berbasis Sistem Informasi Geografis (SIG) dan Penginderaan Jauh.
( Berita : GarasiGaming.com )
No comments:
Post a Comment